
Data-ink Ratio, Storyteling With Data
Gunakan Charts yang kompleks untuk menarik perhatian audiens Anda, tetapi pastikan mengubahnya ke visual yang lebih sederhana ketika menjelaskannya.
Gunakan prinsip bermain Charts oleh Guru Data Visualization, Edward Tufte “Jangan gunakan elemen Charts (Chart junks) yang tidak memberi nilai tambah, ini hanya akan menambah beban kognitif, yaitu usaha mental yang diperlukan oleh audiens Anda ketika mereka memproses informasi. Ketahui bahwa otak kita memiliki keterbatasan dalam memproses informasi, maka kita harus menghilangkan elemen yang tidak memberikan nilai tambah dan tidak membantu audiens kita untuk memahami data yang kita sajikan.

Beri judul Charts dengan jelas
Secara teknis hampir semua piranti pembuat Charts (Excel, Power BI, Tableau) menyediakan fitur untuk menamai Chart dan umumnya sangat user-friendly (clik and rename). Membuat penamaan Chart sering kali sedikit memakan waktu, berikut tipsnya:
Kita atau perusahaan menggunakan Chart untuk mengukur dan mempresentasikan Kata Benda (Nouns), baik Konkret atau Abstrak. Perusahaan memantau Orang, Tempat, Barang-barang (Concrete) dan gagasan, persepsi dll untuk memantau kesehatan perusahaan.
Kata benda Konkret seperti Orang/Karyawan, Benda, Tempat, dan Abstrak, seperti Gagasan, Perasaan, Kualitas.
Untuk Kata Benda Konkret, misalnya: Untuk Orang kita mengukur jumlah karyawan atau jumlah absen. Untuk barang/ benda, mengukur Unit, Pesanan, dan sebagainya. Untuk Kata Benda Abstrak, misalnya: Untuk Karyawan, kita mengukut engagement, untuk
Pelanggan kita ukur Kepuasan, untuk Pasar kita ukur Persepsi.
Contoh pemilihan judul yang jelas:
Judul chart ini jelas:
Keuntungan Bulanan pada 2019
Judul yang tidak jelas:
Kita Lebih Untung Dibanding Tahun Sebelumnya


Berikut adalah beberapa Charts yang sering digunakan.

Tentang Sumbu (Axes)
Charts memiliki dua sumbu, garis yang melintasi bagian bawah dan atas samping. Garis di sepanjang bagian bawah disebut sumbu horizontal atau sumbu x, dan garis di bagian atas disebut sumbu vertikal atau sumbu y.
Sumbu x dapat berisi kategori atau angka. Anda membacanya dari kiri bawah grafik.
Sumbu y biasanya berisi angka, sekali lagi dimulai dari kiri bawah Charts.
Angka-angka pada sumbu y umumnya, tetapi tidak selalu, dimulai dari 0 di kiri bawah grafik, dan bergerak ke atas. Biasanya sumbu grafik diberi label untuk menunjukkan jenis data yang ditampilkan.
Simple Text
Cole (2015) mengatakan bahwa ketika Anda hanya memiliki satu atau dua angka untuk disajikan, maka penggunaan teks yang sederhana dapat menjadi cara yang bagus untuk penggunaannya dalam presentasi.
Hanya karena Anda memiliki angka tidak berarti Anda memerlukan sebuah grafik.
Pikirkan hanya menggunakan angka dengan membuatnya semenarik mungkin dan ditambahkan beberapa kata pendukung untuk memperjelas maksudnya.
Menempatkan satu atau dua angka dalam tabel atau grafik sederhana tidak membantu banyak dalam menginterpretasikan angka yang disajikan. Ketika Anda memiliki satu atau dua angka yang ingin Anda komunikasikan, pikirkan tentang menggunakan angka itu sendiri.
Table
Untuk saat-saat ketika Anda yakin audiens Anda akan mendapat manfaat dari melihat kumpulan data yang lebih besar, maka gunakanlah tabel. Tabel menampilkan rincian data yang akan hilang, jika Anda menggunakan grafik. Penting bagi Anda untuk menyebutkan temuan Anda yang paling signifikan secara visual agar
Tentang Sumbu (Axes)
Charts memiliki dua sumbu, garis yang melintasi bagian bawah dan atas samping. Garis di sepanjang bagian bawah disebut sumbu horizontal atau sumbu x, dan garis di bagian atas disebut sumbu vertikal atau sumbu y.
Sumbu x dapat berisi kategori atau angka. Anda membacanya dari kiri bawah grafik.
Sumbu y biasanya berisi angka, sekali lagi dimulai dari kiri bawah Charts.
Angka-angka pada sumbu y umumnya, tetapi tidak selalu, dimulai dari 0 di kiri bawah grafik, dan bergerak ke atas. Biasanya sumbu grafik diberi label untuk menunjukkan jenis data yang ditampilkan.
Simple Text
Cole (2015) mengatakan bahwa ketika Anda hanya memiliki satu atau dua angka untuk disajikan, maka penggunaan teks yang sederhana dapat menjadi cara yang bagus untuk penggunaannya dalam presentasi.
Hanya karena Anda memiliki angka tidak berarti Anda memerlukan sebuah grafik.
Pikirkan hanya menggunakan angka dengan membuatnya semenarik mungkin dan ditambahkan beberapa kata pendukung untuk memperjelas maksudnya.
Menempatkan satu atau dua angka dalam tabel atau grafik sederhana tidak membantu banyak dalam menginterpretasikan angka yang disajikan. Ketika Anda memiliki satu atau dua angka yang ingin Anda komunikasikan, pikirkan tentang menggunakan angka itu sendiri.
Table
Untuk saat-saat ketika Anda yakin audiens Anda akan mendapat manfaat dari melihat kumpulan data yang lebih besar, maka gunakanlah tabel. Tabel menampilkan rincian data yang akan hilang, jika Anda menggunakan grafik. Penting bagi Anda untuk menyebutkan temuan Anda yang paling signifikan secara visual agar tabel itu menceritakan sebuah cerita atau menggerakkan cerita Anda yang lebih besar lagi.
Diagram garis
Diagram garis paling sering digunakan untuk memplot data kontinyu. Diagram garis menunjukkan perubahan relatif terhadap sesuatu selama periode waktu tertentu. Sering kali, data kontinyu yang digunakan dalam bentuk unit waktu, seperti hari, bulan, kuartal, atau tahun.
Perhatikan bagaimana temuan yang paling signifikan diarahkan langsung ke pandangan audiens Anda.
Data yang Anda sajikan harus selalu menjadi elemen kunci dari cerita Anda.
Diagram batang
Diagram batang menampilkan hubungan antar variabel, biasanya untuk tujuan perbandingan.
Diagram batang mudah dibaca oleh mata kita.
Mata kita membandingkan point akhir dari diagram batang, sehingga mata kita mudah untuk melihat dengan cepat kategori mana yang terbesar dan kategori mana yang terkecil.
Slide di bawah ini menunjukkan perbandingan penyelesaian proyek kepada audiens dengan menyorot informasi utama yang diberi warna hijau yang kemudian ditambahkan info dan melemahkan informasi yang lain dengan memberikan warna abu-abu.
Selalu gunakan diagram batang dua dimensi, karena penggunaannya memudahkan untuk interpretasi datanya.
Diagram donat
Diagram donat menunjukkan bagaimana persentase berhubungan satu sama lain secara keseluruhan. Setiap irisan dari diagram donat harus selalu sama dengan 100 persen dari total.
Slide di bawah ini menceritakan kisah visual tentang apa yang mendominasi kategori tertentu. Ceritanya adalah telepon selular mengubah cara orang berbelanja dan membeli. Diagram donat yang digunakan mendukung cerita atau pesan tersebut.
Penggunaan diagram donat secara visual lebih memudahkan mata untuk membedakan perbedaan dalam segmen linier dari pada area irisan diagram pie yang lebih samar.
Penting untuk diperhatikan bahwa jenis diagram ini hanya dapat digunakan untuk mewakili snapshot dari satu momen waktu tertentu.
Diagram pie
Diagram pie dapat digunakan untuk perbandingan komponen. Perbandingan komponen menunjukkan ukuran setiap komponen sebagai persentase dari total. Frase penggunaan kata share dari penjualan perusahaan merupakan
petunjuk untuk perbandingan komponen.
Peta
Peta dapat digunakan untuk menampilkan lokasi, wilayah penjualan, distribusi karyawan, dan pelanggan dalam sebuah presentasi.
Gunakanlah peta untuk menunjukkan lokasi, cabang, dan kota tempat perusahaan Anda aktif. Sebuah peta yang rinci adalah cara terbaik untuk menyajikan dan menyoroti lokasi geografis.
Peta yang terperinci sangat bagus untuk menampilkan wilayah penjualan baik berdasarkan wilayah maupun kode pos.
Anda dapat menggunakan suatu warna tertentu untuk menyoroti wilayah.
Grafik Square area
Grafik Daerah Persegi dapat digunakan untuk menunjukkan kemajuan dari suatu target atau persentase dari suatu pencapaian. Ada kotak kecil berbentuk segi empat dimana sel berwarna mewakili suatu data tertentu.
Grafik Daerah Persegi dapat terdiri dari satu kategori atau beberapa kategori. Beberapa grafik daerah persegi dapat disatukan untuk menunjukkan perbandingan antara grafik yang berbeda.
Slope graph
Slopegraphs dapat berguna ketika Anda memiliki dua periode waktu atau poin perbandingan dan ingin cepat menunjukkan peningkatan dan penurunan relatif atau perbedaan di berbagai kategori antara dua data.
Cara terbaik untuk menjelaskan penggunaan slopegraph adalah melalui contoh tertentu. Bayangkan Anda sedang menganalisis dan mengomunikasikan data dari survei mengenai perspektif orang tua dan murid terhadap lima kategori data. Untuk menunjukkan perubahan relatif dalam kategori survei dari orang tua ke murid.
Pictograph
Piktogram adalah jenis khusus dari grafik batang. Alih-alih menggunakan sumbu dengan angka, ini menggunakan gambar untuk mewakili sejumlah item tertentu. Misalnya, Anda dapat menggunakan piktogram untuk data di atas tentang usia, dengan gambar seseorang untuk menunjukkan jumlah orang di setiap kategori.
XY Scatter
XY scatter umum digunakan untuk menggambar grafik. Grafik ini menunjukkan hubungan antara nilai-nilai variabel sumbu x dengan nilai-nilai variabel sumbu y. Grafik ini dapat kita gunakan untuk menggambar grafik linear misalnya grafik tegangan versus kuat arus dan lain sebagainya.
Stock charts
Grafik stok banyak digunakan untuk menggambarkan fluktuasi harga stok. Namun grafik ini juga dapat digunakan untuk data ilmiah. Sebagai contoh, kita dapat menggunakannya untuk menunjukkan fluktuasi suhu harian di suatu daerah.
Candle stick
Chart ini untuk menampilkan Riwayat data nilai harga suatu saham yang terbentuk dari nilai harga pembukaan, nilai harga tertinggi, nilai harga terendah dan nilai harga penutupan dari gerakan suatu saham dalam periode tertentu pada sebuah pergerakan di bursa saham.
Permukaan/ Surface
Chart ini permukaan sangat berguna ketika kita ingin mencari kombinasi yang optimal dari dua rangkaian data. Seperti dalam peta topografi, warna dan pola menunjukkan daerah yang berada dalam kisaran nilai yang sama.
Radar
Grafik radar membandingkan nilai keseluruhan dari sejumlah rangkaian data.
Combo
Combo merupakan grafik kombinasi dari beberapa jenis grafik sekaligus misalnya mengkombinasikan grafik kolom dengan grafik garis dan lain sebagainya.
Berikut adalah contoh-contoh perbaikan visualisasi data, untuk membuat data Anda lebih berbicara.

Mankind invented a system to cope with the facts that we are intrinsically lousy at manipulating numbers. It’s called the graphs.
-Charlie Munger-
trainer/ Fasilitator: Earlando
